Senin, 06 Februari 2012

E. Mikroskop


Untuk mendapatkkan perbesaran yang lebih besar digunakan mikroskop. Sebuah mikroskop terdiri dari dua buah lensa positif. Lensa yang dekat dengan benda yang diamati disebut lensa objektif dan lensa yang dekat dengan mata disebut lensa okuler. Okuler pada mikroskop bekerja sebagai lup. Dalam menggunakan mikroskop dikenal dua cara pengamatan yaitu pengamatan dengan mata tak berakomodasi.

1.    Pengamatan denga mata Berakomodasi
Benda yang diamati diletakkan diruang II lensa objektif, sehingga terbentuk bayangan nyata terbalik diperbesar (h’). Sebagai lup dan terbentuk bayangan akhir h’’.

                Gambar 6.17 Sistem kerja mikroskop dengan mata berakomodasi                      
Perbesaran mikroskop = perbesran lensa objektif x perbesaran lensa okuler
                              
       Jarak antara lensa objektif dengan lensa okuler disebut panjang tubus  mikroskop. Panjang tubus mikroskop untuk mata berakomodasi dirumuskan:
                                
                                                  

2.    Pengamatan dengan mata tidak berakomodasi
Bayangan yang terbentuk oleh lensa (h’)dianggap benda oleh lensa okuler dan berada pada fokus lensa okuler  
                   
Perbesaran mikroskop = perbesaran lensa objektif x perbesaran lensa okuler



                              
Panjang tubus mikroskop untuk mata tak berakomodasi dirumuskan :



                  
Keterangan :


Contoh soal dan latihan..
1.contoh soal
Seseorantg dengan titk dekat 25 cm, mengamati preparat panjang 1 mm dengan sebuah mikroskop yang mempunyai jarak fokus objektif dan okuler masing-masing 10 mm dan 10 mm. Jika benda diletakkan pada jara 11 mm dari objektif,
  1.  Brapa jarak bayangan akhir dari benda yang diamati, jika pengamat tidak ?
  2. BerakomodasiBerapa jarak lensa objektif-lensa okuler jika mata tidak berakomodasi?
  3.  Berapa jarak lensa objektif –lensa okuler jika mata berakomodasi sekuat-kuatnya. 
  4. Berapa mm okuler digeser dari kedudukan b dan c?
Penyesaian:
Diketahui :
               
                  
Ditanya: a) h’’=..?
            b) d mata tidak berakomodasi ?
            c) d mata berakomodasi?
            d) Pergesaran lensa?
Jawab :
a.      Pada lensa objektif 



Panjang bayangan akhir
      
 
b.    d=
  
c.    Mata berakomodasi sekuat-lensa kuatnya pada okuler:
Jarak lensa objektif dan okuler
d.    Okuler digeser 120 mm-119,6 mm = 0,4 mm.
2.Latihan
Sebuah mikroskop mempunyai lensa objektif dan okuler masing-masing dengan kekuatan 20 dioptri dan 80 dioptri. Sebuah benda diletakkan pada jarak 7,5 cm dari lensa objekif.
Hitung perbesaran total dan panjang tubus jika:
a.    Mata tidak berakomodasi,
b.    Mata berakomodasi maksimun pada jarak 25 cm!
C.   Teropong
Teropong adalah alat optik yang dibuat melihat benda-benda yang agar jauh agar tampak lebih dekat dan jelas. Pada dasarnya teropong mempunyai sebuah lensa objektif dan sebuah lensa okuler.

 

2 komentar: